UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK METANOL 80% BLACK GARLIC TUNGGAL SEBAGAI ANTIHIPERURISEMIA TERHADAP TIKUS EFFECTIVENESS TEST OF 80% METHANOL EXTRACT SINGLE BULB BLACK GARLIC AS AN ANTIHYPERURICEMIC IN RATS

Main Article Content

Abdul Aziz Setiawan
Shirly Kumala
Dian Ratih L.
Nancy Dewi Yuliana
Rochimah
Saru Noliqo Rangkuti

Abstract

Black garlic tunggal (BG) adalah produk fermentasi bawang putih tunggal pada suhu, dan kelembaban terkontrol selama 29 hari, sehingga mengalami reaksi Maillard. Penelitian terkait efektivitas antihiperurisemia BG belum pernah dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas antihiperurisemia dari ekstrak metanol 80% BG. Metodologi penelitian bersifat eksperimental berupa studi in vivo, hewan uji yang digunakan yaitu tikus putih jantan galur Sprague Dawley, dibagi menjadi 6 kelompok, kontrol normal, kontrol negatif, kontrol positif (Allopurinol 27 mg/kg BB tikus), kelompok perlakuan ekstrak metanol 80% BG dosis 62,5 mg/kg BB, 125 mg/kg BB, dan 187,5 mg/kg BB tikus. Sampel uji dan kontrol diberikan secara peroral selama 7 hari berturut-turut, lalu hari ke-8 diinduksi kalium oksonat secara intraperitonial dan pengambilan darah melalui sinus orbital, kemudian dilakukan pengujian dan dianalisis dengan oneway ANOVA. Hasil penelitian menunjukkan kelompok kontrol positif dan perlakuan I, II, III ekstrak metanol 80% black garlic tunggal mempunyai rata-rata sebesar 2,63; 3,99; 3,60 dan 2,75 mg/dl. Hasil Post Hoc LSD menunjukkan kelompok kontrol positif tidak memiliki perbedaan bermakna dengan kontrol normal dan ekstrak metanol 80% BG dosis 187,5 mg/kg BB tikus. Kesimpulan penelitian ini adalah studi in vivo ekstrak metanol 80% BG hari ke-29 mempunyai efektivitas sebagai antihiperurisemia pada tikus galur Sprague dawley.


Kata Kunci: Black garlic tunggal, persen kadar asam urat, antihiperurisemia

Article Details

Section
Articles